HTIPressTanjungBalai.Tanjung Balai (20/02), pada pukul 17.15 wib delegasi HTI Tanjung Balaidipimpin Ust. Marwan Rangkuti bersama dengan Ust. Nabhan Husein, Ust.Muhammad Shiddiq, Ust. Lilik Junaidi, Akhina Muhammad Tua dan AkhinaJunedi melakukan kunjungan ke POLRES Tanjung Balai, yang pada sore itu diterima dan disambut hangat oleh Bapak AKP. Hairun Edi Sidahuruk, SH (Kasat Binmas POLRES Tanjung Balai) dan Bapak IPTU. Dasrsono, SH (Kaurbin Ops Reskrim POLRES Tanjung Balai) di Aula Pesat Gatra POLRESTanjung Balai.
Bapak HE. Sidahuruk, menyatakan kebahagiannya atas kunjungan HTI ke POLRES Tanjung Balai, dan beliau juga menyampaikan permohonan maaf dari Bapak Kapolres dan Bapak Wakapolres yang pada hari itu tidak bisa ikut hadir bersama, menyambut kunjungan delegasi HTI ke POLRES Tanjung Balai.Pada kesempatan tersebut, Ust. Lilik Junaidi menyampaikan kedatangan dan kehadiran HTI ke POLRES Tanjung Balai adalah dalam rangka membangun komunikasi dan sekaligus memperkenalkan HTI kepada POLRES Tanjung Balai.
Ditambahkan pula oleh Ust. Nabhan Husein bahwanya HTI sebagai bagian dari perpanjangan lisan umat, ingin menyampaikan suara arus bawah, terkait betapa tingginya kriminalitas di Tanjung Balai yang cukup mengkhawatirkan juga meresahkan umat, maka umat sangat berharap agar pelaku kriminal serta sarana-sarana yang menghantarkan terciptanya kriminalitas di wilayah hukum POLRES Tanjung Balai dapat ditindak dengan tegas, agar keamanan dan ketentraman ditengah-tengah umat terwujud. Merespon hal tersebut, Bapak HE. Sidahuruk menyatakan, POLRES sangat apresiasi atas masukan dari HTI, beliau juga mengakui tingginya kriminalitas di wilayah hukum Tanjung Balai memang sangat mengkhawatirkan, beliau juga menambahkan masih banyaknya elemen-elemen umat yang mengambil posisi aman bahkan abai terhadap permasalahan ini dengan berbagai motif dan kepentingan, namun demikian POLRES berharap kedepan HTI dapat bersinergis dengan POLRES dalam menekan kriminalitas di Tanjung Balai.
Jika HTI dengan pendekatan persuasifnya membangun pemahaman Islam ditengah-tengah umat untuk menjauhi prilaku-prilaku kriminal serta penyimpangan, maka sesuai kapasitasnya POLRES akan melakukan pendekatan hukum bagi pelaku kriminal ditengah-tengah umat.Ust. Marwan juga mengingatkan bahwasanya POLRES yang memiliki kekuasan untuk menegakkan hukum hendaknya tidak melanggar hukum,serta diharapkan ikut mendukung HTI dalam mewujudkan tujuannya yakni untuk melanjutkan kehidupan Islam, dengan menegakkan tatanan karena ini adalah kewajiban. Beliau juga menjelaskan pengabaian kita terhadap hukum Alloh, merupakan sebab kerusakan yang terjadi saat ini, sebagaimana firman Alloh:
ظَهَرَ الْفَسَادُ فِي الْبَرِّ وَالْبَحْرِ بِمَا كَسَبَتْ أَيْدِي النَّاسِ لِيُذِيقَهُمْ بَعْضَ الَّذِي عَمِلُوا لَعَلَّهُمْ يَرْجِعُونَ“
"Telah nampak kerusakan di darat dan di laut disebabkan karenaperbuatan tangan manusia, supaya Allah merasakan kepada merekasebahagian dari (akibat) perbuatan mereka, agar mereka kembali (kejalan yang benar).” (TQS. Ar_Rum:41)
Ayat ini menjelaskan betapa banyak kerusakan di darat dan di laut karena tangan-tangan manusia, yakni lewat kemaksiatan mereka terhadap hukum-hukum Alloh dan ini teguran agar mereka segera bertaubat kembali kepada hukum Alloh. Kemudian beliau juga menjelaskan kelalaian maupun pengabaian kita atas hukum-hukum Alloh, akan menurunkan adzab yang bisa menimpa siapa saja, bukan hanya pelaku maksiat tetapijuga orang-orang shaleh sebagaimana firman Alloh:
وَاتَّقُوا فِتْنَةً لَا تُصِيبَنَّ الَّذِينَ ظَلَمُوا مِنْكُمْ خَاصَّةً ۖ وَاعْلَمُوا أَنَّ اللَّهَ شَدِيدُ الْعِقَابِ
“Dan peliharalah dirimu daripada siksaan yang tidak khusus menimpaorang-orang yang lalim saja di antara kamu. Dan ketahuilah bahwa Allahamat keras siksaan-Nya.” (TQS. Al-Anfal:25)
Dan kita paham sesungguhnya adzab Alloh itu pedih serta tidak pilih-pilih,maka cara aman untuk menghindarinya hanya dengan kembali menegakkan hukum-hukum Alloh. Wallohua’lam. [Marwan]
[FOTO]